The Food Champions – Poutine, makanan juara asal Kanada, adalah hidangan yang terdiri dari kentang goreng yang disiram dengan saus gravy dan keju curd. Hidangan ini menjadi sangat populer di Kanada dan mendapatkan popularitas internasional. Berikut adalah sejarah, asal-usul, bahan-bahan, cara membuat, dan tempat-tempat terbaik untuk menikmati poutine.
Sejarah Poutine
Poutine adalah makanan juara asal Kanada yang terdiri dari kentang goreng yang disiram dengan saus gravy dan keju curd. Hidangan ini menjadi sangat populer di Kanada dan mendapatkan popularitas internasional. Namun, bagaimana sejarah poutine hingga bisa menjadi hidangan yang sangat populer seperti sekarang?
Poutine pertama kali muncul di kota Warwick, Quebec, pada akhir tahun 1950-an. Menurut cerita yang berkembang, hidangan ini diciptakan oleh Fernand Lachance, pemilik restoran Le Café Ideal di Warwick. Saat itu, seorang pelanggan memesan kentang goreng, dan Fernand menambahkan keju curd dan saus gravy. Pelanggan itu menyukainya dan mengatakan, “C’est une maudite poutine!” yang artinya “Ini adalah acara yang berantakan!”.
Dari situ, nama “poutine” mulai dikenal. Pada awalnya, poutine dianggap sebagai makanan murah dan sepele yang hanya disajikan di restoran-restoran kecil dan warung-warung makanan. Namun, popularitasnya mulai meningkat pada tahun 1980-an ketika restoran-restoran besar mulai menyajikan hidangan ini.
Pada tahun 1990-an, poutine mulai dikenal di seluruh Kanada dan menjadi hidangan khas nasional. Setiap tahun, diadakan festival poutine di seluruh Kanada untuk merayakan hidangan ini. Pada tahun 2007, poutine juga menjadi menu wajib di restoran McDonald’s Kanada.
Hingga kini, poutine terus populer di seluruh dunia. Banyak restoran dan kafe di luar Kanada yang menyajikan hidangan ini. Bahkan, beberapa restoran menambahkan bahan-bahan tambahan seperti daging sapi, bacon, atau sayuran pada poutine mereka untuk memberikan rasa yang berbeda.
Sekarang, poutine bukan hanya makanan murah dan sepele lagi, melainkan menjadi hidangan yang terkenal dan banyak dicari oleh turis yang berkunjung ke Kanada. Poutine memang makanan yang sederhana, tetapi rasanya yang gurih dan nikmat membuatnya menjadi juara di hati banyak orang.
Asal-Usul Nama “Poutine”
Nama “poutine” sendiri berasal dari cerita seorang pelanggan yang memesan hidangan kentang goreng yang disiram dengan keju curd dan saus gravy di restoran Le Café Ideal di Warwick, Quebec pada akhir tahun 1950-an. Pelanggan tersebut mengatakan “C’est une maudite poutine!”, yang secara harfiah berarti “Ini adalah acara yang berantakan!”.
Asal-usul nama poutine sebenarnya tidak pasti. Beberapa sumber mengklaim bahwa nama ini berasal dari kata “pudding” dalam bahasa Inggris Kuno yang berarti hidangan campuran yang terdiri dari daging dan kentang. Namun, sebagian besar sumber lebih mempercayai bahwa nama “poutine” berasal dari bahasa Quebecois yang berarti “kotoran” atau “acara yang berantakan”.
Meskipun nama “poutine” berasal dari bahasa Quebecois, namun dalam beberapa tahun terakhir ini, Pemerintah Quebec secara resmi mengakui nama “poutine” sebagai warisan budaya Quebec. Pada tahun 2018, Quebec memproklamirkan tanggal 13 November sebagai “Hari Poutine Nasional” untuk merayakan hidangan khas ini.
Hingga kini, poutine telah menjadi hidangan populer di seluruh Kanada dan di luar negeri. Namun, cerita di balik asal-usul nama poutine tetap menjadi misteri yang menarik untuk diketahui.
Bahan-bahan Untuk Membuatnya
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat poutine relatif sederhana dan mudah didapat di pasaran. Berikut adalah beberapa bahan-bahan yang biasa digunakan:
- Kentang
Kentang yang digunakan untuk membuat poutine biasanya dipotong menjadi bentuk kentang goreng dan digoreng hingga kecokelatan. Kentang goreng ini harus digoreng dengan sempurna sehingga renyah di luar dan empuk di dalam. - Keju curd
Keju curd adalah keju segar yang belum diproses dan belum dilelehkan. Keju curd yang digunakan untuk membuat poutine harus segar dan tidak boleh dilelehkan. Keju curd ini akan meleleh ketika disiram dengan saus gravy yang panas. - Saus gravy
Saus gravy adalah saus cokelat yang kental dan gurih yang biasanya terbuat dari kaldu daging sapi atau ayam, tepung, mentega, dan bumbu-bumbu seperti garam, merica, dan bawang putih. Saus gravy harus gurih dan kental, dengan bumbu yang pas.
Cara Membuat Dengan Bahan dan Gaya Tradisional Kanada
Berikut adalah langkah-langkah cara membuat poutine tradisional :
Bahan-bahan
- 500 gram kentang, kupas dan potong menjadi batang
- 250 gram keju curd, potong-potong
- 2 sendok makan tepung terigu
- 2 sendok makan mentega
- 1 gelas kaldu sapi atau ayam
- 2 siung bawang putih, cincang halus
- 1 batang daun bawang, cincang halus
- Lada hitam secukupnya
- Garam secukupnya
- Minyak goreng untuk menggoreng kentang
Langkah-langkah
- Panaskan minyak goreng dalam wajan dan goreng kentang hingga matang dan keemasan. Tiriskan kentang dan letakkan di atas piring saji.
- Letakkan keju curd di atas kentang goreng yang masih panas, sehingga keju sedikit meleleh.
- Untuk membuat saus gravy, lelehkan mentega dalam wajan dan tumis bawang putih dan daun bawang hingga harum.
- Tambahkan tepung terigu ke dalam wajan dan aduk hingga rata.
- Tuangkan kaldu sapi atau ayam ke dalam wajan dan aduk rata.
- Tambahkan lada hitam dan garam secukupnya, aduk rata dan biarkan saus mendidih hingga kental.
- Tuangkan saus gravy ke atas keju curd dan kentang goreng.
- Poutine siap disajikan dan dinikmati.
Dengan langkah-langkah yang mudah tersebut, kamu dapat membuat poutine sendiri di rumah dan menikmati hidangan khas dari Kanada ini.